Jepara - Persib Bandung harus bertekuk lutut dari Persijap Jepara pada pekan kedua BRI Super League 2025/2026. Bertanding di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Senin (18/8/2025) malam WIB, Tim Maung Bandung kalah dengan skor akhir 1-2.
Persib kecolongan lebih dulu lewat gol Carlos Franca pada menit ke-69. Pesepakbola asal Brasil tersebut sukses memanfaatkan kelengahan di lini belakang Persib Bandung.
Persib akhirnya bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-90+1 lewat sepakan penalti Uilliam Barros. Hadiah penalti didapat setelah Uilliam dilanggar kiper Persijap, Rodrigo Nascimento, di kotak terlarang.
Namun, petaka hadir dua menit berselang. Tuan rumah mampu mencetak gol keduanya sekaligus mengunci kemenangan atas skuad Maung Bandung. Gol kemenangan Persijap disumbangkan Sudi Abdallah menit ke-90+4.
Akui Persijap Pantas Menang
Kekalahan ini cukup mengejutkan. Mengingat, Persib Bandung sebagai juara back to back harus takluk dari tim yang baru promosi, Persijap Jepara.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui Persijap tampil cukup apik hingga anak asuhnya kesulitan mencetak gol. Menurut Bojan, tuan rumah layak mendapat tiga poin pada pertandingan kali ini.
"Pertama-tama saya menilai Persijap memang bermain dengan baik dan pantas untuk menang. Atmosfernya bagus di tribune dan mereka mengawali permainan dengan baik sejak awal," kata Bojan selepas laga.
Banyak Bikin Kesalahan
Pelatih asal Kroasia ini mengatakan anak asuhnya banyak melakukan kesalahan yang tidak perlu dalam pertandingan tersebut. Hal ini menjadi catatan penting bagi skuad Maung Bandung untuk berbenah.
"Kami melakukan terlalu banyak kesalahan, ada dua situasi yang seharusnya tidak terjadi dan itu harus diubah, jika kami ingin meraih kemenangan, kami tidak boleh membiarkan itu terjadi," terangnya.
Bojan juga menyoroti gol kedua Persijap yang disumbangkan Sudi Abdallah. Menurut eks pelatih Kuala Lumpur FC ini, gol kedua Persijap terjadi karena kesalahan fatal anak asuhnya dalam menjaga pertahanan.
"Gol kedua (lawan) itu kebodohan, karena setelah kami comeback, saya tidak bisa menjelaskan betapa bodohnya kami kebobolan," ungkapnya.
Penyelesaian Akhir yang Buruk
Persib sebenarnya mempunyai beberapa peluang untuk mencetak gol. Namun, penyelesaian akhir masih menjadi masalah bagi lini serang Tim Maung Bandung.
"Secara penyerangan kami memiliki beberapa peluang dan saya katakan bahwa final pass hari ini bisa lebih baik. Tapi saya juga bisa katakan kami melakukan terlalu banyak kesalahan," katanya.
Kekalahan dari Persijap Jepara membuat Persib Bandung kini berada di peringkat ketujuh klasemen sementara BRI Super League dengan nilai tiga. Mereka tertinggal satu angka dari Persijap yang tepat menghuni posisi di atasnya.