Posisi saat ini: Rumah / Pesan / BRI Super League: Bali United Menang di Kandang Persijap, Johnny Jansen Sebut Masih Ada Kekurangan

BRI Super League: Bali United Menang di Kandang Persijap, Johnny Jansen Sebut Masih Ada Kekurangan

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-19 23:30:02
Dilihat:2 Pujian
Bali United mengalahkan Persijap Jepara 2-1 di Stadion Gelora Bumi Kartini, Minggu malam (19/10/2025), dalam pekan kesembilan BRI Super League 2025/2026. (Bola.com/Alit Binawan)

Jepara - Bali United kembali membawa pulang tiga poin dalam laga tandang. Setelah sebelumnya menundukkan Semen Padang, kali ini giliran Persijap Jepara yang menjadi korban.

Bertanding di Stadion Gelora Bumi Kartini, Minggu malam (19/10/2025), dalam pekan kesembilan BRI Super League 2025/2026, tim tuan rumah harus mengakui keunggulan Serdadu Tridatu dengan skor 1-2.

Dua gol kemenangan Bali United dicetak oleh Kadek Agung pada menit ke-45+1 dan Jordy Bruijn di menit ke-86. Bagi Bruijn, gol tersebut menjadi yang pertama sejak didatangkan pada awal musim ini. Sementara satu-satunya gol Persijap dicetak oleh Carlos Franca pada menit ke-85.

Kesempatan Persijap untuk menyamakan kedudukan sebenarnya terbuka ketika mereka mendapatkan hadiah penalti. Namun, eksekusi Franca berhasil digagalkan oleh kiper Bali United, Mike Hauptmeijer. Padahal, tim promosi itu sudah bermain dengan 10 pemain sejak Wahyudi Hamisi diusir wasit pada menit ke-53.

Meski kalah jumlah pemain, Persijap justru mampu tampil dominan dengan 54 persen penguasaan bola. Namun, efektivitas menjadi pembeda di laga ini.

 


Tetap Evaluasi

Johnny Jansen, pelatih Bali United di BRI Super League 2025/26. (Dok. ileague.id)

Kemenangan ini mengangkat posisi Bali United ke peringkat ketujuh klasemen sementara dengan raihan 12 poin. Meski demikian, pelatih Johnny Jansen mengaku belum sepenuhnya puas dengan performa anak asuhnya.

“Pertama-tama, saya ingin mengatakan saya sangat menikmati atmosfer di stadion ini. Dukungan suporter luar biasa dan membantu Persijap tampil bagus malam ini,” ujar Jansen selepas pertandingan.

Ia menilai timnya bermain cukup baik di babak pertama, namun kehilangan kendali setelah lawan mendapat kartu merah.

“Kami sempat unggul lebih dulu dan menguasai permainan di babak pertama. Tapi setelah mereka bermain dengan sepuluh pemain, kami justru kehilangan ritme. Tekanan dari Persijap membuat kami kesulitan keluar dari area pertahanan sendiri. Kami butuh tambahan gelandang untuk menyeimbangkan permainan,” tambah pelatih asal Belanda itu.


Tren Positif

Sementara itu, penjaga gawang Mike Hauptmeijer mengaku senang bisa menjadi bagian penting dari kemenangan Bali United, terutama setelah menepis penalti Franca.

“Saya senang bisa melakukan penyelamatan penting, meski akhirnya tetap kebobolan. Tapi saya melihat mental tim sedang bagus. Setelah gol mereka, Bruijn langsung bisa membalas cepat,” tutupnya dengan senyum.


Posisi Bali United

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}